FF2N1
Sesi 2
Tema : “Bendera” - Coklat
Dikala
Ku Rindu Merah Putih
Ketika
duduk di bangku Sekolah Dasar, hal yang paling membosankan adalah kegiatan di
hari senin pagi. Semua murid harus datang dengan pakaian lengkap, pakai topi,
dasi, dan baju harus dirapikan, sampai-sampai kalau Mama memakaikan rok sekolah,
pasti diatas pusar.
“Ya..kalau
diingat-ingat kita-kita waktu SD sudah kayak duplicate-nya pelawak yang pakai
kumis yang hanya di tengah ya Gun,”
“Siapa
tuh, Den?”
“Aduh,
lupa namanya siapa? Yang pasti suka pakai celana 7/8 dan pasti celananya tinggi
banget di angkatnya”
“Ohhh…
saya inget…saya inget,” ujar Rita girang.
Denta
dan Gundis menatap dengan rasa penasaran. “Siapa?” ujar mereka kompak
“Asmuni-kan?”
“Hahaha..
itu mah, pelawak yang suka ngecat rambut tapi ga tuntas Rati,”
“Aduhhh…
koq bisa-bisanya lupa sih,”
“Ooohhh
ingat-ingat, Jono bukan,” Rati kembali mengulang kesalahannya.
“Memang
sepertinya ada Jo…Jo-nya gitu deh, tapi sepertinya bukan Jono deh,”
Ketiganya
masih berbaring di taman kampus. Berusaha berpikir dan mencari serta menebak “siapa
nama pelawak itu,”
Biar
saja ku tak sehebat matahari
Tapi
slaluku coba tuk menghangatkanmu
Biar
saja ku tak setegar batu karang
Tapi
slalu ku coba tuk melindungimu
Lagu
Bendera milik Band Coklat memecah sunyi yang tercipta diantara mereka. Ternyata
lagu itu, merupakan ringtone handphone Denta.
“Hallo,
ini siapa? Okay Pak, saya langsung kesana”
“Siapa
Den?”
“Pak
Jojon, sudah di ruangan,”
“Aaahhhhhh….nama
pelawak itu Den…nama pelawak itu… JOJON,”
“Ohhh
IYyyaaa, astaga koq bisa ya kita lupa,”
Denta
bukannya beranjak, malah ketiga semakin asyik kembali ke masa lalu yang dulunya
dirasa membosankan. Namun, saat ini semua hal yang membosankan itu, menjadi
bagian yang sangat dirindukan.
“Kapan
ya terakhir kali, dagu ini terangkat ke atas, serta tangan ini memberi hormat
pada Merah Putih kebanggaan bangsa ini,”
“Iya,
saya juga merasakan keinginan yang sama Den,”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar